Selasa, 04 Juni 2013
Masih Ada Orang Baik di Kota Ini
Hi Teman ..
Ane mau sedikit berbagi cerita tentang pengalaman ane pribadi nih ke agan dan sista .
ini based on true story dan ane sendiri dan bokap ane yang ngalamin .
jadi begini ceritanya gan ..
Selasa, 14 Mei 2013 .
Waktu itu bokap ane yang berprofesi sebagai tukang ojek , nganterin langganannya ke Pasae buat belanja di bilangan Kelapa Gading . dikarenakan pelanggan bokap ane yang satu ini orangnya ga sabaran , jadi ga peduli bokap ane lagi dijalan juga bakal di telfonin mulu ama dia (kadang malah maghrib2 gan nelfonnya curcol dikit) . Lalu karena bokap ane juga ditelfonin mulu , bokap ane jadi buru buru dan gradak gruduk tuh gan maen masukin handphonenya ke kantong .
Setelah malem bokap gw pulang kerja (jadi bokap ane selain ngojek juga kerja ngurus tempat makan) bokap gw baru sadar kalo Handphonenya ga ada tuh . Beliau coba misscall pake HP nyokap ane dan bener bener nihil dan malah nomor bokap ane udah gak aktif . Akhirnya bokap ane coba laporin kehilangan ini ke Provider nomor bokap ane supaya tidak disalahgunakan dan supaya nomor itu di blokir .
Akhirnya keluarga ane pasrah Handphone bokap ane hilang dan untuk sementara pake Hanphone jadul sebelum beli Handphone pengganti .
Rabu , 15 Mei 2013 .
Sekitar pukul 08.00 ane waktu itu mau berangkat kerja , tapi entah kenapa ane hari itu males banget masuk kerja karena emang lagi males banget . Tiba tiba ada telfon masuk ke Handphone ane dari nomor gak dikenal ? Nomornya nomor rumah dan bukan nomor handphone pribadi lalu ane coba angkat "Halo? Assalamualaikum" , "Waalaikumsalam , Benar ini dengan Dian ?" (Dian itu nama panggilan kecil ane dan cuma keluarga deket yang manggil ane dian) "Iya ini dengan siapa ya ?" , "Oh nama saya Soekamto . Kamu atau mungkin Papamu merasa kehilangan Handphone tidak ?" , "Oh iya om , Papa saya kehilangan handphone kemarin sekitar jam 9 atau 10'an" , "Oh begini kemarin saya menemukan handphone Papa kamu di Pasar di daerah gading , dan saya liat dari kontak sms ada nomer kamu yang masuk ke nomer di handphone itu dengan memanggil Papa , makanya saya telfon kamu. Saya mau kembalikan handphone ini , bisa saya minta alamat rumah kamu ?" , karena sebelumnya bokap ane juga pernah kehilangan SIM dan dengan modus minta alamat rumah ane jadi kena rugi didatengin mulu sama yang nemuin SIM bokap ane buat meres dengan harga yang GILA jadi ane gak kasih tuh alamat ane dan ane bilang "Om bisa tutup telfon dulu telfonnya nggak ? aku mau ke Papa aku dulu mau ngasih tau" , "Oke nanti om telfon lagi" .
Segeralah ane kasih tau Papa ane "Pah, ada yang nelfon dian katanya mau balikin HP papa , tapi dia minta alamat rumah?" , "Sini Papa aja yang ngomong" . gak lama dari itu itu Pak Soekamto nelfon lagi dan bicara sama bokap ane , entah apa yang di omongin akhirnya bokap lebih milih kita yang samperin Pak Soekamto buat ngambil handphonenya .
Bokap ane nyiapin uang Rp. 600.000 buat jaga jaga kalo Pak Soekamto minta tebusan (karena sebelumnya waktu kehilangan SIM juga lebih dari itu mintanya) . Setelah dikasih alamat tempat ketemuan yang di janjiin akhirnya ane dan bokap OTW ke alamat tersebut . Ane masuk ke daerah perumahan elite didaerah gading , satpamnya pake seragam Polisi waktu itu dan bokap ane ngomong sama petugas keamanannya buat ketemu Bapak Soekamto .
Tidak lama dari itu ada sebuah Mobil Nissan XTrail yang melaju mendekati Pos Penjagaan itu . Saat ada seseorang dengan berkemeja biru bersih dan rapi turun dari mobil itu , Penjaga Penjaga yang tadi ngumpul di Pos Penjagaan itu langsung baris sejajar dan hormat kepada orang itu "Hormat Komandan! Ada yang ingin bertemu dengan Komandan" . Salah satu Petugas Keamanan itu datang dan memberi tau bahwa beliaulah Bapak Soekamto yang kami cari . Lalu bapak Soekamto menjabat tangan ane dan Papa ane "Selamat Siang ? Saya Pak Soekamto , yang ini pasti Dian ?" sambil bicara sama ane "Iya bapak saya Dian dan ini Papa saya yang kehilangan Handphonenya" , "Oh ini Handphone bapak , kronologisnya anak saya sedang jalan dekat pasar lalu menemukan Handphone tersebut dan berniat untuk mengembalikannya kepada pemiliknya . Dan saya lihat di Kotak Masuk pesan ada nomor Dian dan akhirnya saya hubungi Pagi ini karena kalau malam saya takut tidak sopan , coba di cek dulu Handphonenya" . Setelah dicek dan kelengkapannya masih komplit akhirnya kami mengucapkan Terima Kasih kepada Bapak Soekamto yang sudah terburu buru untuk berangkat bekerja "Baik Pak , Dian .. Saya harus buru buru karena saya harus bekerja" , Papa ane langsung bilang "Baik Pak ini Terima Kasih banyak sudah membantu saya , ini nggak seberapa untuk bapak" sambil nyodorin "AMLOP" dan "Maaf ini pak saya tidak bisa terima pemberiannya , itu sudah rezeki bapak handphone bisa kembali ke Bapak , yang nolong bapak itu Allah bukan saya , hanya melalui saya Allah mengantarkannya" seketika disitu ane terharu gan :')
Ane salaman sekali lagi dengan Bapak Soekamto dan ane bener bener salut gan sama beliau , jarang banget bagi ane orang yang berkedudukan tinggi seperti beliau mempunyai hati yang rendah . Ane iringi mobil beliau dengan ane ikutin di belakangnya naik motor sama Papa ane dan ane ceritain semua ke Mama ane .
Kita semua kagum dengan kebaikan bapak soekamto . Keluarga ane adalah orang yang cukup teledor , kami ga jarang kehilangan barang dari yang kecil sampai besar , mulai dari Kunci Rumah , Dompet , Handphone (untuk bokap ini yang kedua kalinya Handphone ilang) , Uang , bahkan Motor . Jadi ane udah faham betul gimana macem macemnya modus penipuan dari mulai pemerasan tapi barang ga balik balik ampe barang yang hilang disalahgunakan ama penemunya kalopun ada yang balik pasti ga pernah namanya tulus ngasihnya , ada yang secara blak blakan minta uang dengan harga tinggi , ada yang ampe ngancem ngancem , ada juga yang udah dikasih tapi barangnya gak balik , ada yang ga dikasih dan kita coba ikhlas eh malah ga terima dan ngeluarin kata kata kotor (yang ini tetangga sendiri yang ngelakuinnya tapi tetangga jauh) . dan baru pertama kali ini ada yang TULUS IKHLAS ngebantu tanpa ada embel embel apapun . Dia yang mengenal siapa Tuhannya dan apa itu Pahala , Terima Kasih Bapak Soekamto :D .
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar